Keutamaan Ramadhan bagi umat islam

Ilustrasi : ahmad turki

Jragung, Karangawen, Demak -- Tak lama lagi Ramadhan akan tiba, Allah Taala mengutamakan dan mengistimewakan bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya. Inilah berbagai keutamaan Ramadhan.

Dipilih-Nya Ramadhan sebagai waktu dilaksanakannya kewajiban berpuasa, yang merupakan rukun ke empat dari rukun-rukun Islam dan merupakan pondasi Islam yang agung.

Ramadhan, bulan yang penuh kemuliaan dan keberkahan. Di dalamnya dilipatgandakan amal-amal kebaikan, disyariatkan amal-amal ibadah yang agung, di buka pintu-pintu syurga dan di tutup pintu-pintu neraka.

Dahulu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memberi berita gembira pada para sahabatnya dengan kedatangan Ramadhan. Beliau bersabda, "
 
"Telah datang pada kalian bulan Ramadhan, bulan Ramadhan bulan yang diberkahi, Allah telah mewajibkan atas kalian untuk berpuasa didalamnya. Pada bulan itu dibukakan pintu-pintu surga serta ditutup pintu-pintu neraka." (HR. Ahmad)

Ramadhan, tamu agung bagi setiap muslim. Sepatutnya setiap muslim mengambil teladan dari para ulama salaf dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan : bergembira, memperindah dirinya, bersungguh-sungguh berdoa, mempersiapkan diri dan meminta pertolongan kepada-Nya untuk dapat berpuasa serta mengerjakan berbagai amal shalih di bulan Ramadhan.

Ramadhan, penuh kemuliaan dan kebaikan. Setiap muslim seyogianya bertekad sungguh-sungguh menjadikan kesempatan bertemu Ramadhan untuk meningkat kualitas diri, keimanan dan meraih ridha-Nya di bulan penuh berkah yang tidak setiap saat bersamanya.

Allah mengistimewakan ibadah puasa dari seluruh bentuk amalan untuk diri-Nya, sebab puasa adalah niat yang ada dari seorang hamba untuk Rabbnya; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah subhanahu wa taala. Allah mengatakan, "Puasa adalah untuk-Ku, dan Aku sendiri yang akan membalasnya."

Puasa bermanfaat dan sangat besar pengaruhnya untuk mensucikan jiwa dan mendidik akhlak serta menyehatkan badan. Puasa melatih dan membiasakan jiwa sabar, menahan diri, menghentikan dan mengalahkan hawa nafsunya yang selalu menyeru kepada kejelekan.

Seseorang yang berpuasa melatih dirinya menahan dari hal-hal yang membatalkan puasa, membersihkan dirinya, diingatkan dengan keadaan orang-orang miskin yang kelaparan, menyempitkan jalan-jalan syaitan, sehingga Allah akan memudahkan pula baginya untuk menempuh jalan-jalan ketaatan dan mudah mengingat-Nya.

Tujuan diwajibkannya berpuasa karena puasa merupakan sebab ketakwaan dan menjadikan seorang muslim menjadi jauh lebih baik. Jadi sudah sangat jelas posisi Ramadhan adalah bulan paling penting bagi umat Islam.

Maka sejatinya di bulan yang begitu penting bagi umat Islam, pemeluk agama lain harus menghormatinya, tak ada alasan. Itulah arti toleransi, HAM, kebebasan beragama dan melaksanakan ibadah yang digemakan dan dibanggakan negara ini.

Sumber : Inilah